TUGAS KEAMANAN KOMPUTER
Anggota : 1. Dilla Deandra Bolun (12111091)
2. Dimas Ihsan Prasetyoputra (12111118)
3. Erlangga Bachterra (12111463)
4. Muhammad Lutfi (18111015)
5. Resza Heryadhi Gumilar (16111013)
Kelas : 4KA34
Kelompok : 7
Jakarta
Universitas Gunadarma
2014
WINDOWS VS LINUX
Sistem operasi merupakan sebuah software yang
bertugas untuk mengontrol dan memanajemen hardware serta operasi-operasi dasar
yang ada pada sistem, termasuk menajalankan program-program yang ada. Sistem
operasi dapat juga dikatakan sebagai penghubung antar user komputer dan
hardware komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer
dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital.
Ada
banyak sekali sistem operasi yang digunakan saat ini seperti Windows, Linux,
Macintosh, Android, dan sebagainya. Berikut beberapa perbedaan pada sistem
operasi Adapun perbedaan pada sistem-sistem operasi salah duanya antara lain
sistem operasi Windows dan Linux :
A.
Keamanan
Isu keamanan dan stabilitas adalah
masalah yang dihadapi setiap pengguna Windows. Karena Windows memiliki pengguna
yang paling banyak, para peretas dan spammer lebih sering membidik Windows. Versi konsumen dari Windows pada awalnya
didesain untuk kemudahan penggunaan pada komputer single-uer tanpa
koneksi jaringan dan tidak mempunyai fitur keamanan. Microsoft merilis patch
keamanan melalui layanan Windows Update kira-kira sekali setiap bulan namun
update yang bersifat kritis dirilis pada interval yang lebih singkat saat
diperlukan. Seringkali user mengeluhkan BSOD (Blue Screen of Death), di mana
program berhenti secara tiba-tiba dan user diharuskan me-restart PC secara
manual. Di sisi lain Linux sangat stabil dan jauh lebih aman dibanding Windows.
Karena Linux dijalankan komunitas, dibangun dengan kolaborasi dan diawasi secara
konstan oleh developer dari seluruh penjuru bumi, setiap ada masalah baru dapat
diperbaiki dalam hitungan jam dan patch yang diperlukan dapat dirilis pada
waktu yang sama. Selain itu Linux berbasis pada arsitektur UNIX yang multi-user
sehingga lebih stabil dibandingkan single-user.
B. Virus
Linux jauh lebih
tahan terhadap serangan virus. Bukannya tidak bisa diserang sama sekali, namun
virus memang tidak dapat berkembang pada sistem ini. Selain itu, kerumitan
sistem juga menyebabkan linux susah ditembus. Pada kebanyakan distro linux
dperlukan password jika akan terjadi perubahan pada sistem sehingga pengguna
linux bisa mengetahui jika ada aplikasi/virus yang ingin merubah sistem.
Nah, kalau
bicara masalah virus memang windows adalah gudangnya. Computer dengan sistem
windows rentan sekali dengan serangan virus. Tentunya Anda bisa melindungi
dengan antivirus yang didapat secara gratis dari internet maupun membelinya.
Antivirus gratis tentu tidak seampuh antivirus berbayar. Ada banyak antivirus
yang bisa Anda dapatkan untuk melindungi computer Anda seperti avast, antivir,
karpeksky, AVG dan sebagainya. Bisa dikatakan pengguna windows wajib hukumnya
memiliki antivirus karena sistem ini sangat rentan tekena virus baik dari
internet, jaringan, aplikasi maupun dari media penyimpan seperti flashdisk, CD
maupun hardisk eksternal.
C.
Menangani Crash
Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika
kita membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil.
Windows XP – jika kita mengikuti petunjuk sistemnya dengan
baik – akan cukup stabil.
Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat kita
juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash
atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari
kehidupan di dunia komputer. Sekalipun demikian ada
beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat
multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika
suatu aplikasi terkunci, kita dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan
kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan kita dapat memilih aplikasi (atau proses) mana
yang bermasalah.
Dan jika sistem grafis yang terkunci, kita bisa
berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses
software secara manual. kita juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop
saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti kita tidak harus melakukan
reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah.
D.
Perangkat
Keras
Linux dapat
berjalan pada banyak platform hardware yang berbeda, tidak demikian dengan
Windows. Sebagai
contoh, Windows NT dulunya hanya berjalan di MIPS sampai Microsoft berubah
pikiran. Dulu juga berjalan pada CPU Alpha, namun sekali lagi, sampai
Microsoft berubah pikiran. Namun varian Windows CE dapat berjalan di banyak
berbagai jenis prosesor. Linux berjalan pada berbagai arsitektur, tetapi
tergantung pada distribusi, arsitektur mana yang didukung. Karena kemampuannya
bisa berjalan tanpa GUI, dan selain itu memerlukan tenaga hardware yang lebih
minim dari Windows, Linux dapat berjalan pada komputer pribadi yang sangat tua
seperti komputer berbasis 486 juga, sedangkan versi Windows akan diperlukan.
Windows harus diinstal dan di-booting dari partisi primary/utama dalam hard
disk. Linux dalam hal ini lebih baik karena dapat diinstal dan boot dari
partisi primary maupun partisi logical. Partisi logical berada di dalam tipe
khusus dari partisi primary yang disebut partisi extended. Juga driver perangkat keras yang mudah
tersedia untuk lingkungan Linux, karena merupakan OS open source, tetapi
umumnya dengan fitur yang dikurangi.
Tapi untuk Windows, hardware
biasanya memiliki kemampuan penuh sehingga pendayagunaan lebih maksimal. Linux
dapat mendukung arsitektur hardware yang berbeda (seperti i386, x86-64, PowerPC
32/64, SPARC, DEC Alpha, dan banyak PDA dan embedded system). Target platform
Windows lebih kecil jumlahnya, tentu saja dengan pengecualian Windows CE
Windows dan Linux merupakan
dua buah sistem operasi yang sering digunakan pada umumnya namun untuk Windows
lebih banyak dikenal oleh masyarakat karena pengoperasiannya yang lebih mudah
dan paham dan juga tampilan interface pada sistem operasi tersebut lebih
menarik dibandingkan dengan sistem operasi Linux. Berikut keunggulan dan
kelemahan pada sistem operasi Windows dan Linux :
1.
Windows
Keunggulan windows :
A. Sistem
operasi yang user-friendly.
B. Dukungan
hardware yang lengkap, aplikasi bagi platform Windows lebih banyak.
C. Memiliki
pengaturan control akses yang canggih dibandingkan dengansistem operasi yang
lain, dikarenakan tidak semua orang dapat mengakses data secaya bebas terhadap
semua objek tertentu.
D. Mendukung
system berkas partii dengan fomat FAT, FAT16, FAT32, NTFS, juga iso9660.
E. Mendukung
Sistem Berkas Terenskripsi ( EFS ). Sistem ini digunakan untuk memproteksi
data- data yang penting agar tidak dapat di buka oleh user lain apalagi
komputer lain.
Kelemahan windows :
A. Mudah sekali
tertular virus.
B. Harga
lisensi terlau sulit dan dijangkau oleh user secara keseluruhan
C. Tidak ada
efek tiga dimensi dan memiliki resolusi gambar terlalau rendah.
2.
Linux
Keunggulan Linux :
A. Sistem
operasi yang tahan tertular virus.
B. Linux juga
stabil, sehingga menjadi platform mayoritas bagi server internet, hingga
industri perfilman
C. Linux juga
sangat baik digunakan untuk jaringan.
D. Linux
merupakan sistem operasi bebas dan terbuka. Sehingga dapat dikatakan, tidak
terdapat biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux.
E. Linux adalah
sistem operasi yang sejak lahir murni multiuser dan multitasking.
F. Linux
mempunyai bahasa scripting yang sangat kuat, sehingga memberi kekuatan yang
besar pada sistem administrator.
G. Di Linux
kita bisa memutar musik, menonton film/video dan menjalankan software secara
bersamaan dengan lancar tanpa mengurangi kerja salah satunya.
Kelemahan linux :
A. Masih belum
banyak software yang cocok dijalankan di linux.
B. Beberapa
hardware yang sepertinya sulit untuk menyediakan driver untuk Linux.
C. Banyak orang
beranggapan Linux adalah system operasi yang sulit, tidak mempunyai tampilan
grafis,
Sumber :